- Hukum Jual Beli Kredit dalam Islam dan Syarat-Syaratnya
- Hukum Jual Beli di Masjid
- Hukum Menempelkan Iklan di Masjid
- Syarat Pelaku Akad Jual Beli
- Suka sama Suka, Syarat Sah Akad Transaksi
- Pembagian Akad dalam Islam Berdasarkan Konsekuensi Hukumnya (Bag 2)
- Pembagian Akad dalam Islam Berdasarkan Tujuan (bag 1)
- 8 Alasan Diharamkannya Suatu Akad
- Mengapa Suatu Perniagaan DiHaramkan?! (Part 2)
- Mengapa Suatu Perniagaan DiHaramkan?! (Part 1)
Keutamaan Berniaga
Perniagaan (berdagang) adalah salah satu mata pencaharian yang terpuji dalam Islam, bahkan menurut sebagian ulama, perniagaan merupakan mata pencaharian yang paling utama.
Pendapat ini berdasarkan banyak dalil, di antaranya hadits Nabi berikut. Dari Rafi' bin Khadij, dia menuturkan,
قِيلَ: يَا رَسُوْلَ اللهِ، أَيُّ الْكَسْبِ أَطْيَبُ؟ قَالَ: عَمَلُ الرَّجُلِ بِيَدِهِ وَكُل
"Pernah ditanyakan (kepada Rasulullah ), 'Wahai Rasulullah! Penghasilan apakah yang paling baik?' Beliau menjawab, "Hasil pekerjaan seseorang dengan tangannya sendiri, dan setiap perniagaan yang baik'. (Diriwayatkan oleh Ahmad, ath-Thabrani, al-Hakim, dan dinyatakan sebagai hadits shahih oleh Syaikh al-Albani.).
Di antara hal yang menunjukkan akan keutamaan perniagaan ialah penegasan yang telah disebutkan dalam al-Qur`an bahwa perniagaan adalah suatu hal yang dihalalkan, sebagaimana dalam Firman Allah,
وَأَحَلَّ اللَّهُ الْبَيْعَ وَحَرَّمَ الرِّبوا
"Padahal Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba." (Al-Baqarah: 275).
Ayat ini memberikan kepastian kepada kita semua tentang kehalalan perniagaan. Betapa tidak, ayat di atas memberikan satu isyarat bahwa perniagaan adalah salah satu solusi utama untuk dapa terbebas dari praktek riba.
Di antara hal yang menunjukkan akan keutamaan perniagaan adalah doa Nabi yang akan didapatkan oleh setiap penjual dan pembeli yang senantiasa memudahkan orang lain dalam perniagaanya. Rasulullah bersabda,
رَحِمَ اللهُ رَجُلًا سَمْحًا إِذَا بَاعَ وَإِذَا اشْتَرَى وَإِذَا اقْتَضَى
"Semoga Allah senantiasa merahmati seseorang yang senantiasa berbut mudah ketika dia menjual, ketika membeli dan ketika menagih" (Diriwayatkan oleh al-Bukhari.).
Dan di antara hal yang menunjukkan akan keutamaan perniagaan dibanding profesi lainnya ialah besar dan luasnya manfaat perniagaan. Bahkan fakta telah menjadi saksi bahwa perniagaan adalah penggerak dan perajut berbagai sendi-sendi perekonomian masyarakat. Berbagai sendi perekonomian dapat berjalan dengan baik bila didukung oleh pesatnya laju perdagangan. Dan sebalik ya, redupnya perdagangan berdampak sangat luas dan buruk bagi berbagai sektor lainnya.